PT Arsy Buana Travelindo Tbk (kode saham: HAJJ), penyedia jasa dan fasilitas perjalanan religi terkemuka, kembali memperkuat jaringannya dengan menjalin kerjasama strategis dengan BPKH Limited dan Koperasi ABM (Amphuri Bangkit Melayani). Kerja sama ini bertujuan untuk memperluas pemasaran layanan akomodasi kamar di Madinah dan Mekah serta menegaskan eksistensi perseroan di industri umroh dan haji,
khusus akomodasi menginap, sehingga lebih memudahkan perseroan melakukan penetrasi pada pasar akomodasi perjalanan umroh di Arab Saudi.
Koperasi ABM merupakan koperasi yang beranggotakan anggota AMPHURI. Sedangkan, AMPHURI (Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia) merupakan organisasi perjalanan haji dan umrah di Indonesia yang menaungi sekitar 600 lebih anggota aktif PPIU (Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah) dan PIHK (Penyelenggara Ibadah Haji Khusus) yang tercatat pada laman organisasi.
Melalui kerja sama ini, Koperasi ABM akan membantu memasarkan portofolio layanan dan allotment hotel yang dimiliki oleh PT Arsy Buana Travelindo Tbk dan BPKH Limited kepada seluruh anggotanya. Dengan strategi pemasaran yang lebih luas dan dukungan dari Koperasi ABM, kerja sama ini diperkirakan memiliki potensi pendapatan hingga IDR 180 miliar.
Direktur Utama PT Arsy Buana Travelindo Tbk, Saipul Bahri, menyampaikan bahwa sinergi dengan Koperasi ABM dan BPKH Limited menjadi langkah penting dalam memperluas jangkauan bisnis perseroan.
“Kami menyambut baik kerja sama ini sebagai bagian dari upaya kami dalam memperkuat ekosistem perjalanan religi. Dengan dukungan Koperasi ABM yang memiliki jaringan kuat di industri ini, kami optimis bahwa layanan dan portofolio allotment hotel kami dapat lebih mudah dijangkau oleh para penyelenggara haji dan umrah di Indonesia,” ujar Saipul Bahri.
Selain memperkuat kerja sama dengan mitra strategis, PT Arsy Buana Travelindo Tbk juga melihat peluang investasi baru di sektor real estate Arab Saudi, sejalan dengan regulasi terbaru yang dikeluarkan oleh Otoritas Pasar Modal Arab Saudi. Regulasi ini kini memperbolehkan investor asing untuk berinvestasi di sektor real estate di Mekah dan Madinah, yang sebelumnya sangat terbatas bagi pihak luar negeri.
Kebijakan ini merupakan bagian dari strategi Visi 2030 Arab Saudi, yang bertujuan untuk meningkatkan daya saing pasar modal dan menarik lebih banyak investasi asing guna mempercepat pertumbuhan ekonomi di sektor perhotelan dan properti. Dengan meningkatnya kebutuhan akomodasi bagi jamaah haji dan umrah setiap tahunnya, pasar real estate di Mekah dan Madinah menjadi salah satu sektor yang sangat menarik bagi investor global.
Direktur Keuangan PT Arsy Buana Travelindo Tbk, Agung Prabowo, menyatakan bahwa perseroan akan mengeksplorasi peluang ini secara strategis untuk memperkuat bisnis di masa depan.
“Kami melihat adanya peluang besar bagi perseroan untuk berinvestasi di sektor real estate Arab Saudi, khususnya di kawasan yang berkaitan langsung dengan industri perjalanan religi. Dengan meningkatnya kebutuhan akan akomodasi dan layanan pendukung haji dan umrah, peluang ini dapat menjadi langkah penting dalam memperluas bisnis kami ke tingkat yang lebih tinggi,” ujar Agung.
Dengan berbagai inisiatif strategis yang dijalankan, PT Arsy Buana Travelindo Tbk optimis dapat terus meningkatkan pertumbuhan bisnisnya serta memperkuat posisinya sebagai penyedia layanan perjalanan religi yang terpercaya. Perseroan akan terus berinovasi dan menjalin kolaborasi strategis guna menghadirkan layanan terbaik bagi mitra dan jamaah.
